JAMBI KARATE OPEN TURNAMENT (JKOT) 2012

• Gokasi Batang Hari Juara Umum 

Poto bersama manager dan pelatih serta para atlet

Bertempat di Gedung Judo Kota Baru Jambi, Kejuaraan dan Pertandingan Karate yang bertajuk "Jambi Karate Open Turnament " kali ini diikuti oleh 33 Kontingen Perguruan yang ada di Provinsi Jambi dengan jumlah atlet secara keseluruhan sebanyak 619 Atlet. Sedangkan Forki Batanghari hari pada kejuaraan JKOT ini mengirimkan 37 orang atlet gokasi batanghari yang kesemuanya adalah Asli Putra Daerah Batanghari.

Jambi Karate Open Turnament (JKOT) yang dilaksanakan pada tanggal 18 s/d 21 Oktober 2012 yang lalu mempertandingkan  sebanyak lebih kurang 47 kelas mulai dari Kumite dan Kata, antara lain Kumite, Kata Perorangan dan Kata Beregu Usia dini Putra-Putri, Kumite, Kata Perorangan dan Kata Beregu Pra pemula Putra-Putri, Kumite dan Kata Perorangan Pemula Putra-Putri, Kumite dan Kata Perorangan Kadet Putra-Putri dan Kumite dan Kata Perorangan Junior Putra-Putri.

Disela-sela Pertandingan JKOT 2012

Pengalungan Medali oleh H. Martius  

Untuk kesekian kalinya setiap Kejuaraan, Forki Batanghari yang menurunkan atlet GOKASI Batanghari selalu memberikan hasil yang sangat membanggakan, terlihat dari perolehan medali Forki Batanghari berhasil menggondol 10 Emas, 5 Perak dan 11 Perunggu sehingga menempatkan Forki Batanghari menjadi Juara Umum II dibawah Inkai Peternakan dengan 10 Emas 9 Perak dan 9 Perunggu dengan selisih 4 Medali Perak dari Forki Batanghari. Dengan kekuatan atlet yang hanya 37 Orang mampu Forki Batanghari mampu meraih Juara Umum II, sedangkan Inkai Peternakan dengan jumlah kekuatan atlet lebih banyak dengan 112 orang atlet. 

Poto bersama Pelatih dan Atlet Kata Gokasi Batanghari

Dari 26 Medali yang diperoleh Forki Batanghari disumbangkan mulai dari Medali Emas Kelas Kata Perorangan Usia Dini Putra An. Pramudita Akbar, Kelas Kata Perorangan Usia Dini Putri An. Septi Oktaviani, Kumite -30 Kg Putra Usia Dini An. Kevin Al Hakim, Kelas Kata Beregu Putra Pra Pemula An. Pramudita Akbar, Risky NN dan Rendy, Kelas Kumite -35 Kg Pra Pemula Putra An. M. Azpar Ramadan, Kumite +35 Kg Pra Pemula Putri An. Renata Anggelita, Kelas Kata Perorangan Pemuda Putri An. Arsita Nur Islami, dan Kata Beregu Putri An. Renata A, Septi Oktaviani dan Leoni, Kelas Kumite -70 Kg Kadet Putra An. Fiddin Martiansya, Kelas Kumite -48 Kg Junior Putri An. Wiwik Novitasari. Sedangkan Medali Perak di Kelas Kata Perorangan Pra Pemula Putri An. Renata Anggelita, Kata Perorangan Cadet Putra An. Fiddin Martiansya, Kelas Kumite +54 Putri An. Aaf Prawitasari, Kata Beregu Junior Putra An. Fiddin M, Ferdy MP dan Randy RI, dan Kumite - 35 Kg Junior Putri An. Annela Dwi T. Untuk Medali Perunggu disumbangkan oleh Kumite +30 Kg Usia Dini Putra An. Rizky NN, Kumite -25 Kg Usia Dini Putri An. Septy Oktaviani, Kumite +25 Kg Usia Dini Putri An. Lione, Kata Perorangan Pemula Putri An. Auril Damaywanti, Kumite +35 Kg Pemula Putri An. Arsita Nur Islami, Kumite - 47 Kg Cadet Putri An. Neni Oktavia, Kumite -54 Kg Cadet Putri An. Nur azizah, Kata Perorangan Putra Junior An. Fedry Meidian P, Kumite +76 Kg Junior Putra An. Nugraha Al Fikri, Kumite -48 Kg Junior Putri An. Naomi Mareta.

Keceriaan Atlet-atlet Gokasi

Pertandingan Kata Beregu Putra Usia Dini

Manager Tim Forki Batanghari H. Martius yang juga merupakan Ketua Harian Forki Batanghari mengungkapkan ini suatu prestasi yang sangat membanggakan bagi Insan karate GOKASI khususnya di provinsi Jambi dan Khususnya Gokasi di seluruh indonesia, ucapan terima kasih juga kepada para pelatih Senpai Dicky W. Saputra, SE dan Mustakim, SE, Para Asisten Pelatih Anton S, Yulisa Tri A, Johanthan H, Gabby Ardiani D dan Fernando yang telah menjadikan anak didiknya berprestasi pada kejuraan kali ini. 

Kata Beregu Pra PemulaRenata Cs setelah Pengalungan medali

Dengan latihan secara intensif alhasil Forki Batanghari menjadi juara umum II, namun bila secara peruguruan GOKASI Batangharilah yang menjadi Juara Umum I dengan 11 Emas, 9 Perak dan 11 Perunggu, karena ada salah satu atlet Gokasi yang membela UNJA yaitu Fitri Ayu Syahrita. Ditambahkannya lagi sebenarnya Forki Batanghari mampu memperoleh lebih dari 10 Emas namun ada faktor non teknis yang banyak merugikan karateka Batanghari terutama faktor kepemimpinan Wasit dan Juri  yang jelas-jelas tidak fair.   Lebih lanjut Senpai Martius menjelaskan Meskipun tidak ada dana dari pihak manapun baik dari Koni dan pemkab batanghari, Karate Gokasi masih bisa memberikan hasil yang terbaik dan mengharumkan nama Kabupaten Batanghari ditingkat Provinsi, mudah-mudahan kedepan pemkab dan koni batanghari lebih memperhatikan dan pedulu dalam hal pendanaan.  (Takim) 

ATLET KARATE GOKASI BATANGHARI BERJAYA 

DI O2SN SMA TINGKAT NASIONAL

Makin berisi makin merenduk,
Itulah FERDY Atlet KARATE GOKASI BATANGHARI-JAMBI

Palembang 7/07/2012; Pelaksanaan O2SN SMA Tingkat Nasional tahun 2012 dilaksanakan pada tanggal  7-10  juli 2012 bertempat di Kota Palembang-Sumsel tepatnya dikomplek Olahraga Jakabaring.

Provinsi Jambi pada Kegiatan O2SN SMA Tingkat Nasional Cabang Olahraga Karate kali ini diwakili oleh Atlet Karate Gokasi Batanghari-Jambi An. Ferdy Meidian Putra, karena pada O2SN Tingkat Kabupaten Batanghari ferdy mampu mengalahkan lawan-lawannya dari 8 Kecamatan yang ada di Kabupaten Batanghari, kemudian ia lolos untuk mewakili Kabupaten Batanghari di Kegiatan O2SN SMA Tingkat Provinsi Jambi. Di Jambi pun Ferdy mampu mengalahkan lawan-lawannya dari 11 Kabupaten Kota se-provinsi jambi dengan meraih Emas di Kumite - 61 Kg Putra.

Siswa kelas XI SMAN 1 Batanghari ini merupakan alumni dari SMPN 21 Batanghari, anak ke 4 dari 4 bersaudara yang semua kakak-kakak beliau adalah orang karate. Berkat ketekunan dan kegigihan dalam latihan secara terprogram dan teroganisir mampu mengharumkan nama Provinsi Jambi dan Karate Kabupaten Batanghari dengan berhasil merebut Medali Perunggu di Cabang Olahraga Karate di kelas Kumite - 61 Kg Putra pada O2SN SMA Tingkat Nasional tahun 2012, untuk diketahui bahwa Ferdy adalah satu-satunya Atlet yang mempersembahkan Medali untuk Jambi dari semua cabang olahraga yang diikuti, sebenarnya Ferdy diprediksi mampu memberikan yang lebih dari ini karena di Porprov Jambi ke-XX di Kabupaten Sarolangun yang juga sebagai tryout untuk O2SN SMA Tingkat Nasional Ferdy mampu menyumbangkan medali Emas untuk Kabupaten Batanghari di kelas Kumite - 55 Kg Putra. Namun karena berbagai macam faktor alhasil hanya Perunggu yang ia sumbangkan untuk Provinsi Jambi dan GOKASI Batanghari. 

H. Martius, SE selaku Ketua DPC Gokasi Batanghari mengatakan, Dia (Ferdy) akan menjadi salah satu Atlet Karate Andalan Provinsi Jambi dan juga Batanghari yang mampu berbicara banyak ditingkat nasional bahkan internasional kedepannya. " ucapan terimakasih serta rasa bangga dan bahagia tidak dapat saya ungkapkan dengan kata-kata kepada Ferdy Meidian Putra yang telah berhasil memberikan yang terbaik untuk jambi dan batanghari khususnya Karate " ungkap H. Martius. Namun kesemuanya itu tidak terlepas dari peran pelatih yaitu Senpai Dicky W Saputra, SE dan Senpai Mustakim, SE. Sedangkan Senpai Dicky adalah kakak kandung dari Ferdy, saya juga ucapkan selamat dan bangga kepada mereka karena anak didiknya mampu mempersembahkan yang terbaik untuk karate. ( Takim.red )

PEKAN OLAHRAGA PROVINSI (PORPROV) JAMBI KE-XX

KAB. SAROLANGUN TAHUN 2012

" JAYA GOKASI BATANGHARI-JAMBI "

Prestasi Atlet Karate Batanghari sangat memuaskan

Tahun 2014 Kabupaten Batanghari menjadi Tuan Rumah PORPROV Jambi Ke-XXI

Poto bersama dengan Ketua Kontingen Batanghari

Pekan Olahraga Provinsi (PORPROV) Jambi Ke-XX tahun 2012 dilaksanakan di Kabupaten Sarolangun sebagai tuan rumah ajang olahraga dua tahunan kali ini. Acara Pembukaan PORPROV dilaksanakan pada malam hari bertempat di GOR Sarolangun Emas dimeriahkan oleh Setia Band dan pesta kembang api dan Pelaksanaan pertandingan PORPROV dimulai dari tanggal 21 s/d 30 Juni 2012 bertempat di masing-masing arena pertandingan cabang olahraga. Adapun cabang olahraga yang dipertandingan pada PORPROV Ke- XX ini sebanyak 24  cabang olahraga, sedangkan pelaksanaan pertandingan Cabang Olahraga Karate dilaksanakan dari tanggal 27 s/d 29 Juni 2012 bertempat di Aula Gedung Dinas Pendidkan dan Kebudayaan Kabupaten Sarolangun.

Poto bersama Atlet dan Wasit utusan Batanghari

Cabang Olahraga Karate diikuti oleh 11 Kontingen Kabupaten Kota dalam Provinsi Jambi termasuk Batanghari, dengan jumlah atlet secara keseluruhan sebanyak 176 Atlet/Karateka. Kabupaten Batanghari sendiri menurunkan Karateka terbaik dengan jumlah atlet sebanyak 16 orang diantaranya 10 putra dan 6 putri. Tim Karate batanghari mengirimkan atlet-atlet terbaik GOKASI Batanghari- Jambi yang tergabung dalam tim FORKI Kab. Batang Hari pada PORPROV Jambi ke XX Tahun 2012 di Kab. Sarolangun merupakan asli putra daerah Batanghari.

Tim Karate Batanghari saat Pembukaan Proprov

Dari 11 Kabupaten kota dalam provinsi jambi, Batanghari menjadi salah satu momok yang menakutkan bagi kabupaten lain. Dibawah naungan manager handal                H. Martius, SE dan Pelatih Dicky W Saputra, SE serta Mustakim, SE, atlet karate batanghari mampu menunjukkan kualitas mental dan teknik dalam bertanding, ini terbukti Tim Karate Batanghari mampu menduduki peringkat ke-2 untuk Cabang Olahraga Karate dengan perolehan 3 emas, 1 Perak dan 7 Perunggu, sedangkan peringkat pertama diraih oleh Kabupaten Sarolangun sebagai tuan rumah dengan raihan 5 medali emas  dan peringkat ke 3 Kabupaten Kerinci dengan 3 emas dan 3 Perunggu.

Poto bersama Manager Tim, Pelatih dan Wasit

Ini sebuah prestasi yang sangatmembanggakan bagi insan karate GOKASI  pada khususnya dan masyarakat Batanghari pada umumnya, dengan begitu putra asli batanghari mempunyai kualitas yang tinggi dibandingkan dengan kabupaten lain jelas Manager Tim Karate Batanghari H. Martius,                "Ucapan terima kasih dan rasa bangga yang setinggi-tingginya kepada pelatih Kata dan Kumite asli Batanghari yang sudah memberikan bimbingan, arahan serta motivasi baik dari moril maupun materi, berkat tingkat latihan yang teroganisir dan berkelanjutan sebenarnya Tim Karate Batanghari mampu berbuat lebih dari ini namun lagi-lagi faktor tuan rumah sehingga kesempatan memperoleh Emas kita hilang seperti di Kelas Kata Perorangan Putri dan Kata Beregu Putra" tambahnya.

Senpai Takim dan Atlet Kata Putri Batanghari

Senpai Dicky santai saat pembukaan Porprov

Adapun Atlet Karate GOKASI Batanghari-Jambi yang tergabung dalam tim FORKI Kab. Batang Hari pada PORPROV Jambi ke XX Tahun 2012 di Kab. Sarolangun berhasil memperoleh 3 Mendali Emas, 1 Mendali Perak, 7 Mendali Perunggu dengan rincian sebagai berikut : Medali Emas An. Citra Anggita Sari (Kumite - 50 Kg Putri), Ferdy Meidian Putra (Kumite - 55 Kg Putra), Yulisa Trie A, Fitri Ayu S, Indah Cahyani (Kata Beregu Putri), Mendali Perak An. Fitri Ayu Syahrita (Kata Perorangan Putri),dan 7 Mendali Perunggu disumbangkan oleh Anton S, Kurniawan A, Fiddin M (Kata Beregu Putra), Yulisa Trie Anggraini (Kata perorangan putri), Wiwik Novitasari(Kumite - 50 Kg putri), Arini Novriawati (Kumite - 61 Kg putri), Gabby Ardiani D (Kumite - 55 Kg putri), Fernando (Kumite - 75 Kg putra), Citra As, Yulisa Trie, Gabby Ardiani, Arini N, Fitri Ayu (Kumite beregu putri).( Takim.red)

TIM GOKASI BATANGHARI-JAMBI 

DI KEJURNAS GOKASI 2012

• Sebagai ajang try out para atlet PORPROV 2012.
• Sebagai ajang try out para atlet  O2SN SD,SMP dan SMA 2012.

Photo bersama Manager, Tim Pelatih dan atlet

Sebanyak 24 atlet karate GOKASI Batanghari Jambi, yang terdiri dari Atlet Usia Dini,Pra Pemula, Pemula, Cadet, Junior dan Senior berlaga di Kejurnas Gokasi 2012 yang  berlangsung dari tanggal 23 - 24 Mei 2012 yang lalu bertempat di Mall Thamrin City Jakarta Pusat.

Photo Bersama Sensei Sentioko di MONAS

25 Medali diraih Karateka Gokasi Batanghari, Pundi-pundi Medali Emas mulai dikumpulkan dari atlet Gokasi Batanghari dari Kelas Kata Perorangan Putra dan Kumite - 30 kg Putra Usia Dini an. Pramudita Akbar, Kata Perorangan dan Kumite - 30 Kg Putri Usia Dini Putri an. Renata Anggelita,Kata Perorangan Veteran I an. Mustakim, SE dan Kata Beregu Putri an. Yulisa TA, Fitri AS dan Indah Cahyani, kemudian dikelas Kumite     - 55 Yunior Putra An. Ferdy Meidian P, Kumite + 65 Putra An. Faturrahman, Kumite -50 Senior Putri An. Citra Anggita S dan Kumite + 60 Putri An. Fitri Ayu Syahrita serta Best of the best Kumite Putri An. Fitri Ayu Syahrita.

Photo bersama saat persiapan terkhir

Sedangkan Medali Perak di Kelas Kata Perorangan Putra Pra Pemula Putra An. M. Asfar Ramadan, Kata Perorangan Putra Cadet An. Fiddin Martiansya dan Kata Perorangan Putri Yunior An. Fitri Ayu Syahrita, Kelas Kata Beregu Putra An. Anton S, Kurniawan Akbar dan Fiddin Martiansya Kelas Kumite -30 Usia Dini Putra An. Kevin Al Hakim, Kumite + 35 Pra Pemula Putra An.  M. Asfar Ramadan, sedangkan Medali Perunggu diraih di kelas Kata Perorangan Putra Senior An. Anton Setiawan, Kata  Perorangan Cadet Putri An. Indah Cahyani, Kata  Perorangan Putra Yunior,Kata  Perorangan Senior Putri An. Yulisa TA, Putra An. Ferdy Meidian P dan Kumite + 60 Senior Putra An. Fernando.

Adit dan Kevin menerima Tropy di Kelas Kumite - 30 Usia Dini

Pada Kejurnas GOKASI tahun ini ada 68 Kelas yang dipertandingkan, namun Gokasi Batanghari Jambi tidak turun Full team dikarenakan keterbatasan dana. Sensei H. Martius SE menambahkan dirinya sangat puas atas kemampuan yang ditunjukkan para karateka pada kejurnas kali ini, beliau menilai karateka sudah menunjukkan kemampuan terbaik mereka dan berusaha maksimal untuk meraih medali emas, namun ada faktor non teknis yang banyak merugikan karateka Batanghari terutama faktor kepemimpinan wasit juri yang jelas-jelas tidak fair. Sensei juga mengucapkan banyak terima kasih dan bangga kepada para pelatih senpai Dikcy WS,SE dan Senpai Mustakim,SE yang sudah bersusah payah mempersiapkan para atlet, terutama atlet-atlet yang akan turun di PORPROV ke XX Sarolangun 20 Juni mendatang dan kesempatan kejurnas GOKASI ini menjadi try out mereka untuk membuktikan hasil dari latihan selama lebih kurang 3 bulan berjalan.

Medali Emas Tim Kata Beregu Putri Gokasi Batanghari

Perolehan yang didapat di 32 Kelas yang diikuti tersebut menempatkan Gokasi Batanghari Jambi menduduki Peringkat Ketiga dibawah Jateng dan DKI Jakarta. karena tidak full team makanya kita peringkat ketiga, sedangkan Jateng dan DKI mereka turun dengan kekuatan penuh makanya mereka lebih berhasil dari karateka Batanghari, walau demikian kami tetap bersyukur masih bisa jadi yang terbaik di Pulau Sumatera, tambah sensei martius.

( Takim.red )

GASHUKU DAN PENYEMATAN SABUK SERTA PEMBERIAN IJAZAH

" Bagi Karateka yang lulus ujian daerah "

Anggota MSH Gokasi Batanghari

Minggu,18/2/12, lebih kurang 250 karateka Gokasi dari seluruh Dojo yang ada di wilayah Kab. Batanghari yang mengikuti gashuku kali ini. Bertempat di Lapangan Exs. MTQ Kec. Batin XXIV/Dojo Aur Gading Gokasi Batanghari Gashuku ( Latihan Gabungan ) dilaksanakan untuk seluruh anggota Gokasi terutama bagi yang sudah mengikuti ujian kenaikan tingkat. Hadir pada gashuku  kali ini Camat Batin XXIV, Pengurus Dojo Aur Gading dan Para Orang tua Karateka. Gashuku ini dikoordinir oleh Senpai Dicky. W Saputra, SE dan Senpai Mustakim, SE dan seluruh MSH (Majelis Sabuk Hitam) Gokasi antara lain ; senpai anton setiawan, senpai kurniawan akbar, senpai fitri ayu syahrita, senpai yulisa TA,senpai Lidiya A, senpai cintra anggita. S, senpai Jonathan Heriyanto dan senpai-senpai yang lain. 

Para undangan yang hadir

Acara gashuku kali ini selain untuk mempererat tali silaturrahmi dan persaudaraan antara sesama karateka,juga dimaksudkan untuk mengevaluasi seluruh Dojo aktif yang ada diwilayah Kab. Batanghari karena ada sejumlah dojo yang masih terdaftar akan tetapi sudah tidak aktif lagi. Seperti Dojo SMA Mersam, Dojo Durian Luncuk. Namun bukan berarti dojo itu mati alias tidak ada kegiatan latihan akan tetapi digabung dengan dojo yang lain dikarenakan jumlah karateka suatu dojo sedikit sehingga semangat latihan berkurang.

Anggota Gokasi yang mengikuti Gashuku

Gashuku sekalian pembagian ijazah dan penyematan sabuk bagi para karateka yang telah lulus melaksanakan ujian daerah yang dilaksanakan pada tanggal 5 Februari 2012 yang lalu. Penyematan sabuk dan pemberian izajah secara simbolis diserahkan oleh Camat Batin XXIV Bpk. H. Ferry,S.Sos, M.Si dilanjutkan dilakukan oleh  pelatih Dojo  masing-masing mulai dari tingkatan sabuk terendah yaitu sabuk Kuning (Q9-8), sabuk orange (Q7), sabuk Hijau (Q6),sabuk Biru (Q5-4) dan sabuk Coklat (Q3,2 dan Q1). dari 200 karateka yang mengikuti ujian 9 diantaranya mempunyai nilai yang tertinggi dari karateka yang lain di dojonya masing-masing yaitu : Pramudita Akbar, dengan nilai rata-rata 8,6 lulus ke sabuk biru strip dari dojo muara bulian, Imam Maliki,dengan nilai rata-rata 7,7 lulus ke sabuk kuning dari dojo smp21 batanghari, Akbar Putranto dengan nilai rata-rata 7,5 lulus ke sabuk hijau dari dojo smp32 mersam.

Pemberian Ijazah

Para karateka saat pembinaan mental

Adapun tujuan dari acara ini adalah untuk memberikan rasa bangga bagi karateka yang telah lulus ujian,  menanamkan jiwa kesatria bagi karateka, juga memberikan pengertian bahwa memakai tingkatan sabuk bukanlah perjuangan yang mudah dkan tetapi melalui tahap-tahap yang sangat lama seperti latihan didojo selama lebih kurang 6 bulan,harus hadir latihan 75 % dan yang terakhir mengikuti ujian (penurunan Q), ujian itu pun belum tentu lulus harus menguasai materi ujian, baik fisik maupun tehnik. Diharapkan nantinya setelah memakai sabuk sesuai dengan tingkatan masing-masing haruslah semangat latihan di dojo masing-masing. ( Takim.red )

PEMDA BATANGHARI PEDULI KARATE

Ketua DPC Gokasi Batanghari : Matras baru, "Jadikan sebagai Motivasi dan Semangat Juang latihan"

Matras Karate tampak samping

Dibawah bimbingan Pelatih Senpai Dicky. W Saputra, SE dan Senpai Mustakim, SE Latihan TC secara kontinyu tetap dilaksanakan baik bagi atlet Usia Dini, Pra pemula, Pemula, Junior sampai dengan senior yang dilaksanakan 2 (dua) kali dalam seminggu yakni pada hari Jum'at sore dan Minggu sore dengan penuh semangat, demi memajukan karate di tingkat daerah, regional maupun nasional. Meskipun dengan fasilitas latihan yang cukup atlet karate Batanghari tetap mampu memberikan prestasi yang membanggakan bagi Kabupaten Batanghari khususnya Cabang Olahraga Karate. 

Matras Karate Standar Nasional telah terpasang 

Kini setelah penantian panjang bagi para atlet-atlet karate batanghari yang menginginkan fastilitas latihan yang retresentatif, kini sudah terwujud, tidak tanggung-tanggung Pemda Batanghari merespon dengan baik, dengan memberikan Matras Latihan dan Pertandingan standar nasional bagi Karate Batanghari. 

Anggota karate dalam persiapan pemasangan matras

Sekitar pukul 07.00 malam tadi Matras tersebut sampai ditempat latihan Forki Batanghari dan langsung diterima oleh   pengurus Forki batanghari selanjutnya dipasang sesuai aturan. 

H. Martius, SE selaku Ketua Harian Forki Batanghari juga mengharapkan nantinya setelah adanya Matras berstandar nasional ini bagi para pelatih dan seluruh atlet karate batanghari hendaknya metingkatkan motivasi dan semangat dalam latihan. terutama bagi para atlet yang akan diterjunkan pada PORPROV ke XX tahun 2012 di Kabuapten Sarolangun. 

Proses Pemasangan Matras

"Dahulu emang ada matras namun sebenarnya bukan matras Karate dan sekarang Matras Pertandingan Karate berstandar nasional kita sudah punya, ini suatu anugrah yang tak terhingga Pemda Batanghari sangat memperhatikan Karate. Fasilitas akan kami jadikan motivasi agar para atlet-atlet karate Batanghari agar mampu memberikan yang terbaik bagi Kab. Batanghari khususnya karate. ungkap senpai tius" ( takim.red)

Seleksi Tim Karate PORPROV Ke-XX Prov. Jambi

Ketua DPC GOKASI : 
- Atlet Gokasi harus Lebih Unggul dalam Kuantitas dan Kualitas
- Tunjuk Dicky W. Saputra, SE dan Mustakim, SE sebagai pelatih

Wasit yang memimpin Pertandingan

Jum'at,2/3/2012 Bertempat di Gedung Exs. DPR Lama Muara Bulian, seluruh Atlet-atlet Gokasi junior maupun senior yang sudah memenuhi syarat umur mengikuti seleksi Tahap 1 (satu) untuk masuk dalam Tim PORPROV Ke-XX di Kabupaten Sarolangun Juni 2012 mendatang. Seleksi tersebut dimulai dari pukul 07.00 WIB s/d selesai, diikuti oleh seluruh Atlet karate dari berbagai perguruan yang ada di wilayah Kab. Batanghari, diantaranya GOKASI dan INKAI Bajubang, sedangkan INKAI Pemayung tidak mengirimkan atletnya. Seleksi kali ini direkomendasikan kepada Atlet-atlet yang memang asli Kabupaten Batanghari, dengan menunjukkan bukti domisili seperti KTP,KK dll. Sehingga nantinya prestasi terbaik karate Batanghari merupakan jerih payah anak-anak asli kabupaten Batanghari

Seleksi Kelas Kumite - 55 Kg Putra

Adapun kelas yang akan diseleksi diantaranya,Kata Perorangan Putra dan Putri, Kelas Kumite Putra dan Putri,sedangkan untuk Kata Beregu Putra dan Putri, Forki Batanghari merekomendasikan Kepada Tim Kata Beregu Putra dan Putri Gokasi Batanghari dikarenakan sudah 2 tahun berturut-turut meraih Medali Emas pada Porprov Ke-XVIII 2008 di Kab. Bungo dan Porprov Ke-XIX 2010 di Kota Jambi.

Kelas Kata Perorangan Putri

Sistem seleksi menggunakan sistim keliling dimana seluruh Atlet yang ada di Kelas tersebut saling bertemu,dengan acuan poin yang didapat masing-masing atlet dan akan dijumlahkan sebanyak atlet dalam kelas tersebut. Jadi poin yang terbanyak dari masing-masing atlet 1 dan 2 yang akan masuk dalam pelatda PORPROV. Seleksi dimulai dari pertandingan Kata Perorangan Putri diiktui oleh 4 Atlet, kemudian Kata Perorangan Putra diikuti 4 Atlet, Kumite Putra -55 Kg;6 Atlet, Kumite Putra -60 Kg: 4 Atlet Kumite Putra -67 Kg; 1 Atlet, Kumite Putra -75 Kg; 1 Atlet, Kumite Putra -84 Kg; Kumite Putra +84 Kg; 2 Atlet,kemudian Kumite Putri -50 Kg: 5 Atlet,Kumite Putri -55 Kg,4 Atlet,Kumite putri -61 Kg Putri: 1 atlet dan Kumite Putri -68 Kg: 1 Atlet.

Peserta seleksi PORPROV XX Prov. Jambi

Dari hasil seleksi tersebut terjaring 19 Atlet dengan rician sebagai berikut :Kurniawan Akbar,Anton setiawan,Indah cahyani, Yulisa Tri Anggraini,Fitri Ayu Syahrita, Ferdy Meidian putra,   Bustanul Fikri Rambe,Citra Anggita Sari,Wiwik Nopitasari,Gabby  Ardiani Darwita,Arini Novriawati, Fiddin Martiansya,Jonathan Heriyanto,Fernando,Hendrik Marpaung,Nugraha alfikri, Zaki.A,  yang nantinya akan mengikuti Pelatda PORPROV selama kurang lebih 3 bulan dibawah arahan Pelatih Dicky W. Saputra,SE dan Mustakim, SE.


Pada Kesempatan itu juga Tim pelatih PORPROV ke-XX yang disampaikan oleh  Dicky W. Saputra, SE mengintruksikan kepada seluruh atlet yang masuk dalam Tim Bayangan hendaknya patuh dan disiplin mengikuti Program pelatda, baik Fisik maupun tekhnik termasuk juga disiplin waktu,karena tahap ini masih ada pencoretan atlet " Tidak pandang bulu, siapa pun yang tidak disiplin siap-siap akan dicoret dari Tim Inti Porprov ini". sedangkan jadwal Pelatda untuk bulan maret difokuskan pada fisik.( Takim.red )

GASHUKU BERSAMA KETUA & WAKIL KETUA DEWAN GURU GOKASI

SIHAN PROWOKO ASKA & SIHAN DODI ROYADI

 Photo Anggota Gokasi Batanghari & Ketua Dewan Guru Gokasi

Minggu, 26/2/2012 Bertempat di Depan Dojo Muara Bulian, Seluruh anggota Gokasi Batanghari yang ada di wilayah Kabupaten Batanghari melaksanakan Gashuku ( Latihan Bersama ) bersama Ketua Dewan Guru dan Wakil Dewan Guru Gokasi. Acara ini juga dihadiri oleh Ketua DPD Gokasi Jambi Bpk. Ir. Poernawarman, M.Si, dan Ketua DPC Gokasi Batanghari Sensei H. Martius, SE dan seluruh Majelis Sabuk Hitam (MSH) Gokasi Batanghari serta Anggota Gokasi se-Kab. Batanghari sekitar 250 Karateka yang kesemuanya berasal dari DOJO yang ada diwilayah Kab. Batanghari.

Photo MSH bersama Ketua & Wakil Ketua Dewan guru GOKASI

Pada Gashuku Kali ini Sihan Dodi Royadi selaku Wakil Ketua Dewan Guru Gokasi menekankan pada Teknik Kihon Dasar yang dikhususkan kepada para Karateka Sabuk Coklat dan Hitam, agar nantinya diberikan kepada anak didiknya di Dojo. Apabila seorang Senpai/Pelatih sudah mempunyai Teknik Kihon yang sempurna tentunya akan baik pula kihon Kohai-kohainya ( anak didik ). Suatu teknik karate yang baik dan sempurna tidak terlepas dari Kihon dasar yang baik pula, " maka tidak akan baik gerakan teknik seorang karateka apabila kihon dasarnya jelek ", jelas Sihon Dodi.

Sihan Dodi Royadi menyampaikan arahan

Pada kesempatan itu Sihan Dodi Royadi juga memberikan masukan motivasi kepada kepada seluruh karateka Gokasi Batanghari baik yang tingakatan sabuk putih sampai dengan sabuk hitam, agar teruslah berlatih dengan tekun, cintai perguruan dan jadikan karate khususnya perguruan GOKASI sebagai media untuk menyalurkan bakat untuk prestasi, tempat bersilaturrahmi dan kepada para pelatih teruslah membimbing dan mengarahkan Kohai-kohainya agar kuantitas serta kualitas dan prestasi atlet gokasi tidak terputus. Rasa bahagia dan bangga saya kepada Karateka GOkasi Batanghari sangat besar,karena rata-rata teknik para karatekanya baik ini tidak terlepas dari kegigihan serta perjuangan para pengurus terutama para pelatih Gokasi Batanghari. ( Takim.red )

UJIAN NASIONAL GOKASI BATANG HARI

Sihan Prawoko Aska ; Cintai Perguruan, "Jangan Seperti Kacang Lupa dengan Kulitnya "

Meningkatkan Kualitas Teknik dan Kepemimpinan para Pelatih 

Ketua & Wakil Dewan Guru Gokasi,Pengurus DPD,DPC Gokasi

Muara Bulian, 25/2/2012. Bertempat di Dojo Exs. DPR Muara Bulian, Gokasi Batanghari melaksanakan Ujian Sabuk Hitam dan Ujian DAN Nasional. Pelaksanaan Ujian ini dilaksanakan pukul 20.00 WIB s/d 22.30 WIB, dengan mendatangkan Penguji dari DPP Gokasi Jakarta yaitu Sihan Prawoko Aska selaku Ketua Dewan Guru Gokasi dan Sihan Dodi Royadi selaku Wakil Ketua Dewan Guru Gokasi. Acara tersebut juga dihadiri oleh Ketua DPD Gokasi Jambi Bpk. Ir. Poernawarman, M.Si, dan DPC Gokasi Batanghari Sensei H. Martius, SE. Ujian Nasional kali ini sengaja di dilaksanakan didaerah dimaksudkan untuk lebih memaksimalkan waktu dan fisik para karateka dalam ujian dan meminimalisasi biaya ujian.

Para Karateka pada saat Ujian

Untuk itu GOKASI Batanghari melaksanakan Ujian Sabuk Hitam dan Ujian DAN Nasional ini bagi Karateka penyandang Q2, Q1(Sabuk Coklat), Sho Dan (Sabuk Hitam) dan Tingkatan DAN,. Adapun jumlah yang akan mengikuti ujian ini sekitar 20 Karateka yang semuanya merupakan anggota Gokasi Kabupaten Batanghari dengan rincian Sabuk Coklat (Q2 -1) berjumlah 12 Karateka, DAN I berjumlah 6 karateka dan DAN II berjumlah 2 Karateka Antara lain : MUSTAKIM, SE, DICKY WINAR SAPUTRA, SE, YULISA TRIE ANGGRAINI, KURNIAWAN AKBAR HASYIM, FITRI AYU SYAHRITA, ARMANYANI, CITRA ANGGITA SARI, FERDY MEIDIAN PUTRA, SYAHPUTRA, LIDYA APRIANTI, S.Pd, JONATHAN HERIANTO SILITONGA, NUGRAHA ALFIQRI,   INDAH CAHYANI, SRI YUWONO, A.Mkep, RANDY RAHMAT ILLAHI, YULLIANTI, BAGAS PANGESTU, GILANG BINTANG REVINDO, ABSIRADY ARSAH dan  AURIL DAMAIWANTI.   

Peserta Ujian Sabuk Hitam dan DAN Photo bersama Dewan Guru Gokasi

Setelah selesai Ujian yang berlangsung selama kurang lebih 2 Jam, Sihan Prawoko Aska dalam arahannya mengatakan, "Kihon dasar yang sempurna akan berdampak pada kematangan dan kesempurnaan tekhnik pada saat seorang karateka melakukannya dan yang harus ditekankan adalah harus cinta dengan perguruan, seorang karateka tidak akan pernah bisa belajar memukul, menendang dan menangkis tanpa adanya perguruan maka cintailah perguruan", tukasnya. Tingkatan Sabuk/DAN bagi seorang Karateka sangatlah penting bagi kelangsungan dan kematangan teknik dalam membina dan mendidik Kohai ( anak didik ). Tidak hanya sebagai simbol namun yang lebih penting mampu menerapkan teknik yang baik dalam latihan di DOJO agar kohai-kohai mempunyai kualitas teknik yang baik pula.                               

Peserta Ujian saat melakukan teknik

Dalam sambutannya Ketua DPD GOKASI Jambi Bpk. Ir. Poernawarman, M.Si, juga mengharapkan nantinya setelah ujian para pelatih yang sudah menyandang sabuk Hitam dan Tingkatan DAN mampu menerapkan teknik kepada anak didiknya pada saat latihan. Namun tanggung jawabnya sangatlah berat bagi para karateka yang sudah menyandang tingkatan Sabuk Hitam dan DAN, harus bisa memimpin, mampu melatih akan tetapi harus mempunyai DOJO ( Tempat Latihan ) sendiri dan mengembangkan tekniknya pada saat latihan. ( Takim.red )